Wednesday, July 30, 2008

Kompetensi Wartawan, Kesan Calon Wartawan

Ask the Tribun Timur Editor


Rabu (30/07/08) ini hari keenam pelatihan calon wartawan Tribun Timur, Makassar.
Ini in house training singkat saja, sekitar dua pekan.

Kami melatih tiga calon wartawan yang baru saja lulus dari kampus. Dua calon wartawan benar-benar baru dalam dunia jurnalistik. Sedangkang satunya sudah lumayan karena telah belajar jurnalistik di penerbitan kampus identitas, Unhas.

Pada hari keenam, setelah mendapatkan sejumlah materi dasar pelatihan jurnalistik dan melakukan liputan di lapangan, saya bertanya kepada mereka: siapa sebenarnya wartawan?

Mengejutkan. Ada lebih 30 jawaban.

Jawaban itu secara umum dapat dikategorikan sebagai hard competence dan soft competence wartawan.
Wartawan itu, kata mereka, seorang yang gigih, fighter, pekerja keras, bahkan tanpa mengenal kata libur.
Mereka juga melihat wartawan sebagai pejuang masyarakat, bahkan seperti guru, pahlawan tanpa tanda jasa.


Wartawan harus kritis, kata salah satunya. Yang lain menambahkan, wartawan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi.


Ditambahkan pula, wartawan harus memiliki wawasan yang luas, serba tahu. Mengetahui banyak hal tapi tidak mendalam.


Wartawan mesti memiliki relasi yang luas, mudah bergaul, familiar.


Wartawan bekerja untuk profesinya, untuk masyarakat, tidak menerima pemberian apapun dari narasumber.


"Itulah soft competence," kata saya setelah meminta mereka menyebutkan secara spontan "siapa sih wartawan?".

Hard competence terkait dengan keterampilan menulis dan melaporkan berita. Wartawan harus pintar menulis, bukan pintar berpidato. Syukur-syukur kalau wartawan jago berpidato, tapi keterampilan utamanya adalah mencari dan menulis berita.


Akhirnya saya bilang, "Begitu tinggi kualitas emosional dan intelektual yang harus dimiliki wartawan. Sayang sekali kalau masyarakat hanya mengenal wartawan sebagai manusia tanpa malu yang ke mana-mana mencari amplop."


"Hormatilah profesi ini," kata saya kepada mereka. "Bangun kredibilitas. Dengan kredibilitas, Anda akan bisa membuat laporan jurnalistik yang bisa membantu masyarakat."



Newmedia, Surat Kabar, Internet, Berita Online 



Laporan dari Kuala Lumpur (68).
Laporan dari Cina (7) 
Laporan dari Doha (13) 


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...