Ask the Tribun Timur Editor
Tujuan dan cara. Dalam banyak kejadian sehari-hari, saya melihat dua hal ini berinteraksi. Tujuan yang baik, ditempuh dengan cara yang baik, menghasilkan sesuatu yang baik.
Kadang-kadang bertolak belakang. Tujuan yang baik, ditempuh dengan cara yang tidak baik, menghancurkan tujuan.
Cara yang baik, tujuan buruk, malah mungkin bisa menghasilkan sesuatu yang baik.
Demokrasi adalah cara, bukan tujuan. Demokrasi adalah cara memerintah. Tujuannya untuk kesejahteraan rakyat.
Otokrasi juga bertujuan mensejahterakan rakyat. Caranya: machiavelistik. Menghalalkan segala cara.
Marketing adalah cara. Tujuannya mencetak laba.
Cara penting, tujuan juga penting. Hanya fokus ke tujuan bisa-bisa mengabaikan cara. Demikian pula: hanya melihat cara, bisa lupa tujuan.
No comments:
Post a Comment