Sunday, October 17, 2010

Tips Medan

Bagi sebagian orang Medan, lampu lalu lintas (traffic lights) sering salah fungsi. Bukan untuk mengatur tapi untuk menghibur seperti lampu taman.

Demikian untuk menjelaskan fenomena betapa lampu merah sering dilabrak pengguna mobil, apalagi sepeda motor, angkot, dan betor (becak motor).

Sebagai warga baru, saya sering terheran-heran mengapa saya berhenti di lampu merah ketika yang lain ramai-ramai tancap gas.

Belakangan saya mengerti: salah satu pertanda orang baru adalah taat lampu merah.

Pelan-pelan saya mulai belajar jadi orang Medan. Lampu merah diterabas bersama pengendara lainnya. Ketika ada yang patuh, yang menganggap lampu merah sebagai lampu pengatur, saya bilang dalam hati, "Itulah saya. Dulu".

Malam ini seorang pengendara motor terjatuh setelah bersenggolan dengan sebuah motor di simpang (perempatan) Gatot Subroto-Ring Road.

Pengemudi mobil benar. Lampu hijau menyala dan ia melenggang. Tiba-tiba sepeda motor menerobos lampu merah.

Tabrakan sulit dihindari. Pengendara motor jatuh bersama keretanya (sepeda motor di sini diberi nama kereta).

Pengendara sepeda motor itu segera berlari setelah bangkit dan mengejar pengendara mobil. Ia menyalahkan pengendara mobil. Orang-orang berkumpul dengan muka menyalahkan pengendara mobil.

Maka, hati-hatilah justru di lampu merah. Ingat selalu: lampu merah tidak berfungsi mengatur, tapi hiasan seperti lampu taman.

Kalau ada polisi, waspadalah. Begitu Anda melanggar, polisi akan datang.

Suatu kali saya disetop oknum polisi karena dianggap melanggar lampu merah.

Setelah mobil ditepikan, kaca pintu di buka, tangan polisi itu sudah masuk ke dalam mobil.

"Ah, Abang melanggar tadi," kata polisi. Lalu ia bilang, "Maumu apa?"

Lalu ia bilang, "Kasilah pembeli rokok." Saya senang memberinya uang. Betapa polisi ini sangat jujur. Tidak munafik.

Jadi, ini tips yang kedua: takutlah kepada lampu merah hanya kalau ada polisi.

Ini Medan, Bung!


Dahlan Dahi

dahlandahi.blogspot.com
tribun-timur.com
tribun-medan.com
tribunnews.com

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...