Wednesday, December 25, 2013

The Power of Nasi Kucing dan Lesehan Jogja

Seorang wanita muda, tinggi semampai, sibuk menarik bajunya yang pendek.

Punggungnya kelihatan begitu ia duduk.

Celananya yang bersih segera kotor begitu menyentuh tikar merah yang barusan dilap kain basah.

Repot benar untuk makan sambil duduk ketika kita terbiasa duduk di kursi.

Tapi begitulah. Anak-anak muda itu duduk lesehan di emperan toko dekat Malioboro, Jogja, untuk menikmati nasi kucing, juga menikmati suasana yang Jogja banget.

Serasa akrab. Serasa berdiri di atas landasan kokoh budaya sendiri.

Demikian itulah the power of lesehan.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...