PANTAI Losari sedang indah-indahnya. Selain sunsetnya, warga Makassar sedang menikmati perahu kayu tradisional, jolloro.
Sumber: Tribun Timur, Makassar
Link: http://www.tribun-timur.com/view.php?id=89674&jenis=Kota
| Minggu, 27-07-2008 |
| 219 Jolloro Bertanding di Losari |
 |
| Makassar, Tribun - Sebanyak 219 dari 223 jolloro (perahu kayu tradisional) bertanding dalam acara Festival Masyarakat Bahari 2008 di Pantai Losari, Makassar, Sabtu (26/7). Pertandingan ini memperebutkan hadiah puluhan juta rupiah. Festival Masyarakat Bahari merupakan kegiatan tahunan warga Makassar yang sudah diselenggarakan untuk ketiga kalinya. Selain lomba jolloro, panitia juga menggelar lomba katinting (perahu tradisional yang lebih kecil), dan lomba sekoci. |
| "Hanya 219 yang bertanding karena peserta dari kepulauan terluar Makassar dan Pangkep terhalang hadir," ujar ketua panitia, Awaluddin. Lomba katinting diikuti 125 peserta dan lomba sekoci diikuti 30 peserta. Lomba yang dibuka Asisten II Pemerintah Kota Makassar, Burhanuddin, itu berlangsung seru. Setiap peserta yang menempuh dua putaran dengan lima mil itu bertarung ketat. Beberapa peserta bahkan nyaris bersenggolan. Dari sekian banyak peserta, kemarin hanya 110 peserta lomba jolloro yang masuk ke babak perempat final. Sedangkan untuk lomba katinting tersaring hanya 40 peserta dan lomba skoci tersaring hanya 18 peserta. Babak perempat final, semi final, dan final digelar hari ini, Minggu (27/7). Di setiap jenis pertandingan hanya lima peserta yang akan keluar sebagai pemenang. Total hadiah untuk pemenang berupa uang tunai Rp 37 juta lebih. "Karena keterbatasan, tahun ini kami hanya menggelar lomba perahu. Padahal tahun lalu juga ada lomba foto panorama Makassar. Mudah-mudahan tahun depan akan lebih banyak perlombaan yang bisa diikuti warga umum," kata Awaluddin. |
Berita Terkait:
* Wali Kota Tutup Lomba Jolloro di Losari
No comments:
Post a Comment