Thursday, July 24, 2008

Eksplorasi 5 W 1 H

Ask the Tribun Timur Editor


Selain dengan pendekatan nilai-nilai berita, suatu berita yang bagus dapat pula ditemukan dengan mengeksplorasi unsur-unsur berita 5W 1H.
Eksplorasi dan temukan angle yang kuat:


1. What
2. Where
3. When
4. Who
5. Why
6. How

Mobil menabrak becak (WHAT) bukanlah berita yang memiliki nilai berita yang terlalu kuat.
Bila wartawan menghentikan jiwa kritis dan semangat ingin tahu, lalu tidak mengembangkan 5W 1 H, bisa saja ia kehilangan berita besar.
Mari kita eksplorasi unsur-unsur 5W 1H. WHO, siapa pengemudi mobil. Mungkin saja ia sopir, bukan pejabat atau pengusaha. Tapi bagaimana kalau sopir itu ternyata adalah anggota DPR. Pasti lain ceritanya.
WHO, siapa pengemudi mobil -–katakanlah memang hanya orang biasa, ordinary people, tidak ada nilai beritanya. Gali lagi, di mana dia tinggal, siapa dia, sekolahnya di mana. Ooo, dia drop out dari Unhas, misalnya. Satu unsur yang cukup kuat sudah ketemu, unsur komunitas, yakni Unhas.
Wartawan harus terus bertanya, mengumpulkan data, sebelum memutuskan menghentikan pelacakan.
Gali lagi identitas tukang becak. Di mana dia tinggal, siapa dia, dari mana. Bayangkan kalau Anda menemukan fakta ini: si sopir dan si tukang becak sama-sama berasal dari Palu. Pasti nilai beritanya akan berbeda daripada sekadar “mobil menabrak becak”.
Di Makassar, becak biasanya dimiliki juragan. Pengayuh becak hanya menyewa setiap hari. WHO, siapa pemilik becak itu. Satu kampung lagi dengan penabrak?
Seringkali, bila rajin membimbing langkahnya dengan sikap kritis dan rasa ingin tahu, wartawan akan menemukan fakta-fakta yang mencengangkan, fakta-fakta yang mengandung nilai berita yang kuat.
Marilah terus berandai-andai dengan WHO. Mungkin saja becak itu milik si pengayuh, tukang becak. Coba cek, bagaimana perjuangan tukang becak itu mengumpulkan sen demi sen uang untuk memiliki becak. Pastilah juga ada cerita yang menarik.
Mungkin dia menggadaikan cincin kawin, utang kanan-kiri, atau malah mungkin mendapatkan pemberian dermawan untuk membeli sebuah becak. Wow, ceritanya juga seru.
Kalaulah WHO sudah dieksplorasi sebegitu rupa dan Anda tidak menemukan nilai berita yang kuat, masih ada peluru cadangan: WHERE, WHY, HOW. Gali terus, usut terus. Pergunakanlah daya kritis dan spirit rasa ingin tahu Anda.
Soal WHERE: tabrakan terjadi di depan kantor gubernur? Di koridor rumah sakit? Di depan tempat hiburan malam?

WHY: Pengemudi mobil mengantuk (kenapa dia mengantuk)? Pengemudi keasyikan memencet tombol handphone ber-SMS ria (dengan siapa)? Pengemudi mobil terpana melihat cewek yang berboncengan sepeda motor? Atau, pengemudi panik setelah rombongan pejabat dengan mobil sirene lewat?
HOW: Bagaimana jalannya tabrakan? Mobil meliuk-liuk? Dan seterusnya.
Ini dia kunci eksplorasi 5W 1 H: Gunakan daya kritis dan semangat rasa ingin tahu Anda. Itulah dua senjata ampuh yang membimbing wartawan menemukan berita yang memiliki nilai berita yang tinggi.
Selamat mencoba!

Artikel Terkait:
* Nilai-nilai Berita



1 comment:

  1. Well, it is really a matter of concern as unlike other accessories, Christian Louboutin require a number of factors to be taken into account. Christian Louboutin Pumps are not only about wearing it, a correct design is always essential. Christian Louboutin Boots have well trained staffs who look after the necessary details during the manufacturing process. You can always trust Christian Louboutin Sandals .

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...