Sayang tuan rumah lengah di awal babak pertama dan untungnya bisa bangkit untuk menyamakan kedudukan.
Bola itu bundar. Hasilnya sulit ditebak. Pelita Jaya datang ke Makassar sebagai tim underdog. Tapi, malam itu, mereka bermain dengan tenang, membagi bola dengan rapi, dan mampu mendikte irama permainan.
Sebaliknya, PSM, yang sangat jarang kalah di kandang, bermain gugup pada awal babak pertama justru di depan pendukungnya sendiri.
Setelah bobol dua gol, barulah anak-anak Makassar bangkit. Terlambat sudah untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan di kandang. Pertandingan harus berhenti setelah 2x45 menit.
Dahlan Dahi
dahlandahi.blogspot.com
tribun-timur.com
tribun-medan.com
tribunnews.com
yang penting PSM tidak kalah..
ReplyDelete