Orang Wanci, Wakatobi (Sultra), menyebutnya "lei". Berduri, hidup di laut dangkal di sela-sela rerumputan laut. Bila dibelah, ada dagingnya, kebanyakan berwarna kuning.
Isi "lei" diambil satu demi satu, dikumpulkan dalam satu biji "lei" yang sudah dikuras isinya. Itulah yang disebut "kukure".
Makanan seafood ini sangat khas. Saya sudah menikmati seafood di beberapa kota di dunia seperti Shanghai, Hongkong, Tokyo (kotanya sushi), dan Moskow, serta berbagai kota di Indonesia tapi tidak ada "lei".
Kalau ke Wakatobi, jangan lupa cari "lei" di pasar ikan tradisional Pongo atau Pasar Sentral.
Tips Murah Menuju Wakatobi
"lei" gue bgt... enak dan sampe skrg aku gak pernah ketemu makanan ini di luar Wakatobi. Jd kalau ingat "lei" jd pengen pulkam sj
ReplyDelete